Minggu, 5 November 2023 – 08:00 WIB
Inggris – Manajer Arsenal, Mikel Arteta tak bisa menyembunyikan rasa kecewa usai kalah dari Newcastle United pada pekan ke-11 Premier League, Minggu dini hari WIB 5 November 2023. Tim berjuluk The Gunners takluk 0-1 di St. James Park.
Baca Juga :
Deretan Kontroversi Newcastle Vs Arsenal
Arteta kecewa dengan cara wasit menangani kejadian di atas lapangan. Dia menyoroti gol Newcastle United yang dicetak oleh Anthony Gordon saat pertandingan memasuki menit 64.
Menurut Arteta, gol tersebut harusnya tak disahkan oleh wasit. Dia merasa keputusan wasit itu sangat merugikan timnya. Bahkan dia mengeluarkan kata ‘memalukan’.
Baca Juga :
Hasil Pertandingan Sepakbola: Arsenal Tumbang, Inter Milan dan AC Milan Beda Nasib
Newcastle United vs Arsenal
“Luar biasa. Saya merasa malu, tapi saya harus menjadi orang yang datang ke sini dan berusaha membela klub, dan mohon bantuan karena sungguh memalukan jika gol ini diperbolehkan. Ini memalukan,” kata Mikel Arteta, dikutip dari Sky Sports.
Baca Juga :
Jeremy Doku Ganas, Manchester City Cetak 6 Gol ke Gawang Bournemouth
Kata ‘memalukan’ yang keluar dari mulut Arteta itu mengundang pertanyaan. Lalu jurnalis menegaskan kepadanya, bagian mana yang dimaksud.
“Karena itu bukan gol, karena banyak alasan, itu bukan gol, tapi setidaknya karena lebih dari satu alasan,” imbuh juru taktik asal Spanyol.
Newcastle United vs Arsenal
Pria berusia 42 tahun itu kesal bukannya tanpa alasan. Dia merasa anak asuhnya sudah bermain maksimal, tapi keputusan wasit membuat mereka menjadi tim yang kalah.
Kontroversi dalam pertandingan Newcastle vs Arsenal membuat Arteta malu karena terlibat di dalamnya. Bagaimana mungkin keputusan seperti itu ada dalam kompetisi yang dianggap terbaik di dunia.
“Terlalu banyak yang dipertaruhkan di sini. Kami mengerahkan begitu banyak upaya sehingga sangat sulit untuk bersaing di level ini, dan ini benar-benar memalukan,” tutur Arteta.
“Saya merasa malu, saya sudah berada di negara ini selama lebih dari 20 tahun dan ini jauh dari level yang bisa saya gambarkan sebagai kompetisi terbaik di dunia.”
Halaman Selanjutnya
“Karena itu bukan gol, karena banyak alasan, itu bukan gol, tapi setidaknya karena lebih dari satu alasan,” imbuh juru taktik asal Spanyol.
